Setelah hampir 2 tahun menjadi member dari milis NCC, baru kali ini punya nyali beneran deh untuk ikut meramaikan ajang week-week’annya NCC ..hehehehe.
Ajang yang dimulai pada tgl 6 November – 8 Desember jam 24 ini mengusung tema “BreadWeek” dan aku sangat berharap bisa ikut melaporkan lebih dari satu item makanya pake judul part 1 ***grin***
Walaupun akan perlahan banget melaporkannya kepada para host dan milis berhubung grasa grusu untuk menyelipkan waktunya itu untuk mengedit photo dan bikin post di blog dulu terkait laporan sebagai bagian dari “saksi hidup” bahwa aku pernah membuat roti tersebut diantara kesibukan gawe dan sebagainya di rumah (harap maklum ngga punya ART nih).
Walaupun akan perlahan banget melaporkannya kepada para host dan milis berhubung grasa grusu untuk menyelipkan waktunya itu untuk mengedit photo dan bikin post di blog dulu terkait laporan sebagai bagian dari “saksi hidup” bahwa aku pernah membuat roti tersebut diantara kesibukan gawe dan sebagainya di rumah (harap maklum ngga punya ART nih).
Untuk laporan pertama ini, aku memilih untuk membuat Roti Tawar Kentang.
Alhamdulillah rotinya berhasil walaupun awalnya sedikit merasa “aneh” dengan tampilan di buku resepnya karena dalam pikiran aku, roti tawar selalu bentuknya loaf bread.
Tapi ini penampakannya seperti roti sobek. Namun demikian karena ngga mau kualat dengan resep yang baru pertama dicoba (hahaha...) maka aku patuh saja sama resep dan mengikuti bentukannya karena sempat kepikiran jangan sampe tekstur roti terlampau lembut dan akan buat kesulitan saat mau di iris untuk di photo karena kan rulesnya mesti memperlihatkan serat sang roti.
Aku menggunakan kombinasi antara miyako plus LG saat membuat roti ini. Dan karena bikinnya ½ resep saja jadi miyako plus LG tidak sampe bekerja rodi :D
Tapi ini penampakannya seperti roti sobek. Namun demikian karena ngga mau kualat dengan resep yang baru pertama dicoba (hahaha...) maka aku patuh saja sama resep dan mengikuti bentukannya karena sempat kepikiran jangan sampe tekstur roti terlampau lembut dan akan buat kesulitan saat mau di iris untuk di photo karena kan rulesnya mesti memperlihatkan serat sang roti.
Aku menggunakan kombinasi antara miyako plus LG saat membuat roti ini. Dan karena bikinnya ½ resep saja jadi miyako plus LG tidak sampe bekerja rodi :D
Testimoni soal roti ini yang kepengen aku share adalah roti ini teksturnya padat, tidak kopong, tidak seperti menggigit angin.
Namun walaupun padat, serat rotinya lembut, benerannnn deh.… ciyus hehe ^_^
Padahal tidak ada kuning telur yang biasanya menjadi sumber pelembut alami untuk bikin roti dan juga tidak ada tambahan zat additive sama sekali seperti bread improver, bread softener, dan sebagainya dalam komposisi si roti.
Jadi kelembutannya berasal dari pelembut alami yaitu si kentang.
Namun walaupun padat, serat rotinya lembut, benerannnn deh.… ciyus hehe ^_^
Padahal tidak ada kuning telur yang biasanya menjadi sumber pelembut alami untuk bikin roti dan juga tidak ada tambahan zat additive sama sekali seperti bread improver, bread softener, dan sebagainya dalam komposisi si roti.
Jadi kelembutannya berasal dari pelembut alami yaitu si kentang.
Aku buatnya hari minggu kemarin, setelah dingin dan motret bentar lalu melahap potekan saat difoto kemudian aku masukkan dalam kotak kedap udara dan simpan di chiller.
Senin subuh, dikeluarin dan di thawing sebentar.
Iiiiihhhh…… Alhamdulillah serat roti tidak berkurang kualitas kelembutannya sama sekali.
Kemudian diolesi butter atau peanut butter dan ditaburi meises……nyammm 1000X
By the way, ini memang roti tawar karena rasanya plain. Tidak manis, tidak gurih.
Resep roti ini akan menjadi salah satu favorit saya karena saya suka banget dengan teksturnya dan tanpa ada niat sama sekali untuk over lebay, menurut saya roti tawar ini bahkan lebih enak daripada roti tawar yang ada di butik butik roti ternama itu ***menurut saya loh yaaa...***
Dan inilah resepnya, semoga bermanfaat buat teman-teman yaaa…
Iiiiihhhh…… Alhamdulillah serat roti tidak berkurang kualitas kelembutannya sama sekali.
Kemudian diolesi butter atau peanut butter dan ditaburi meises……nyammm 1000X
By the way, ini memang roti tawar karena rasanya plain. Tidak manis, tidak gurih.
Resep roti ini akan menjadi salah satu favorit saya karena saya suka banget dengan teksturnya dan tanpa ada niat sama sekali untuk over lebay, menurut saya roti tawar ini bahkan lebih enak daripada roti tawar yang ada di butik butik roti ternama itu ***menurut saya loh yaaa...***
Dan inilah resepnya, semoga bermanfaat buat teman-teman yaaa…
Roti Tawar Kentang
Sumber : 51 resep pilihan Roti & Pao by Team Sedap
Sumber : 51 resep pilihan Roti & Pao by Team Sedap
Bahan :
400 grm tepung protein tinggi
200 grm tepung protein sedang
150 grm kentang kukus haluskan dgn 150 ml susu cair
8 grm ragi instant
50 grm gula pasir
275 ml susu cair dingin
50 grm mentega putih (aku pake butter karena ngga punya stok mentega putih)
1 sdt garam
Bahan Olesan :
1 kuning telur
1 sdm krim kental (aku pake susu evaporated)
400 grm tepung protein tinggi
200 grm tepung protein sedang
150 grm kentang kukus haluskan dgn 150 ml susu cair
8 grm ragi instant
50 grm gula pasir
275 ml susu cair dingin
50 grm mentega putih (aku pake butter karena ngga punya stok mentega putih)
1 sdt garam
Bahan Olesan :
1 kuning telur
1 sdm krim kental (aku pake susu evaporated)
Bahan Topping :
25 grm havermut
25 grm havermut
Cara Membuat :
1) Campur terigu, kentang, ragi instant, dan gula pasir. Aduk rata.
2) Tuangi susu cair dingin sedikit sedikit sambil diuleni hingga kalis.
3) Masukkan mentega putih dan garam, uleni hingga elastis. Diamkan 30 menit. Kempiskan adonan.
4) Timbang masing-masing 90 gram. Bulatkan. Diamkan selama 10 menit. Giling lalu gulung.
5) Lettakan di Loyang 24X10X7 yang sudah diolesi margarine dan dialasi kertas roti dengan masing-masing loyang berisi 5 adonan. Diamkan 75 menit hingga mengembang.
6) Oleskan dengan bahan olesan dan taburi havermut.
7) Oven dengan api bawah suhu 180 derajat Celcius selama 30 menit hingga matang
***sekedar tambahan info saja...sejak mengenal tepung kentang Pfanni dan langsung jatuh cinta pada saat pertama kali merasakannya maka saya hampir selalu punya stok tepung ini di rumah. Jadi saat bikin roti tawar kentang ini pun saya buatnya dengan tepung kentang Pfanni tidak dengan kentang utuh yang butuh waktu lagi untuk dikukus. Jadi lebih hemat energi dan hemat waktu***
Salam roti sehat & enakkk !!!
No comments:
Post a Comment